Jakarta, 11 Mei 2016 – Guna menjaring dan membina tenaga-tenaga teknik terampil, PLN kembali membuka rekrutmen Program D3 Kerjasama dengan 18 Perguruan Tinggi di 16 kota. Hal ini dilakukan untuk menjawab tantangan dan peluang dalam meningkatkan rasio elektrifikasi serta mendukung pertumbuhan ekonomi ke depan.
Hingga saat ini, jumlah pelanggan PLN secara nasional mecapai lebih dari 62 juta. Sementara angka rasio elektrifikasi baru mencapai 88 persen, dimana ada 14 persen penduduk Indonesia yang belum menikmati listrik. Untuk mempercepat peningkatan rasio elektrifikasi, pemerintah pun mencanangkan program pembangunan pembangkit 35.000 MW beserta jaringan transmisi 46.000 kms dan Gardu Induk 108.000 MVA hingga 2019. Oleh karena itu, PLN perlu menambah dan meningkatkan tenaga-tenaga teknik terbaik yang dapat mendukung realisasi program tersebut.
PLN menyadari bahwa kebutuhan tenaga kerja dapat dilakukan dengan dua cara, yakni menciptakan pasar atau menyerap pasar. Program D3 Kerjasama adalah program yang dirancang khusus untuk menciptakan pasar tenaga kerja yang kurang, khususnya pada jurusan teknik elektro arus kuat.
BACA JUGA: Masya Allah...TAUKAH ANDA..???? INILAH BEBERAPA NAMA ANAK YANG DI SUKAI JIN. AWAS...!!!!
“Untuk mengimbangi tambahan kapasitas pembangkit, jaringan transmisi, dan jumlah pelanggan, tahun 2016 PLN membutuhkan 5.558 pegawai baru yang kompeten dan berkualitas. Melalui kerjasama dengan Politeknik ini, kami berharap dapat memperoleh lulusan terbaik khususnya Program Studi D3 yang siap kerja dan memiliki kompetensi cukup untuk diterima sebagai Pegawai PLN pada tiga tahun mendatang,” terang Senior Manager Public Relations PLN Agung Murdifi.
Rekrutmen Program D3 Kerjasama ini sekaligus menjadi salah satu perwujudan dari komitmen PLN yang sudah ditandatangani Direktur Human Capital Management PLN Muhamad Ali pada acara Titian Karir Terpadu ITB 2016 di Bandung (8/4).
Pendaftaran Program D3 Kerjasama ini dibuka setiap bulannya, mulai Februari hingga Juli 2016 dengan jadwal yang berbeda di tiap kampusnya. Dalam rekrutmen ini, pendaftar akan melewati serangkaian tahap seleksi yang ketat, yakni tes akademik, psikotes, tes fisik, tes lab, dan wawancara. PLN menargetkan dapat menjaring 50 mahasiswa kelas kerjasama, dimana tiap kampus diberikan kuota dua kelas untuk program ini.
BACA JUGA: Heboh..!! Simak Bagaimana Polisi Kena 'Skakmat' Karena Hancurkan Knalpot Racing!
Meski biaya perkuliahan ditanggung oleh mahasiswa yang bersangkutan, setiap semester PLN akan memberikan beasiswa berupa uang tunai bagi tiga orang dengan Indeks Prestasi (IP) tertinggi di setiap kelasnya. Untuk menjaga kualitas lulusan Program D3 Kerjasama, mahasiswa yang akan diangkat menjadi pegawai PLN harus memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 2,75 serta sehat jasmani dan rohani.
Terhitung sejak Februari hingga Juli 2016 mendatang, setiap bulannya perusahaan pelat merah ini membuka rekrutmen program D3 Kerja Sama dengan 18 perguruan tinggi yang tersebar di 16 kota.
Senior Manager PLN, Agung Murdifi menuturkan, saat ini, jumlah pelanggan PLN sebanyak 62 juta pelanggan. Sementara itu, rasio elektrifikasinya baru 88 persen di mana ada 14 persen belum menikmati alira listrik. Selain itu, ada juga program 35 ribu MW, jaringan transmisi 46 ribu kms, dan gardu induk 108 ribu MVA yang harus dibangun BUMN ini.
“Melalui kerja sama dengan politeknik ini, kami berharap dapat memperoleh lulusan terbaik Program Studi D3 yang siap bekerja dan cukup berkompetisi untuk diterima sebagai PLN pada tiga tahun mendatang,” kata Senior Manager PLN, Agung Murdifi, di Jakarta, dikutip dalam keterangan tertulis, Kamis, 12 Mei 2016.
BACA JUGA: MENAKJUBKAN ! Khasiat Daun Mangga, Kontrol Diabetes, Obati Asma Hingga Cegah Infeksi
Sekedar informasi, dalam proses rekrutmen ini, pendaftar akan melewati serangkaian tahap seleksi ketat, yakni tes akademik, psikotes, tes fisik, tes leb dan wawancana. PLN menargetkan bisa menjaring 50 mahasiswa kelas kerja sama di mana tiap kampus diberikan kuota dua kelas untuk program ini. Perusahaan ini juga akan memberikan beasiswa berupa uang tunai bagi tiga orang mahasiswa dengan Indeks Prestasi (IP) tertinggi di setiap kelasnya.
Agung mengatakan PLN akan langsung mengangkat lulusan D3 program ini, tapi ada syaratnya. “Mahasiswa yang akan diangkat menjadi pegawai PLN, harus memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 2,75 serta sehat jasmani dan rohani,” kata dia.
Ada 18 perguruan tinggi yang menjalin kerja sama dalam program ini.
1. Politeknik Negeri Medan
2. Politeknik Negeri Padang
3. Politeknik Negeri Sriwijaya
4. Politeknik Negeri Jakarta
5. Politeknik Negeri Bandung
6. Sekolah Tinggi Teknik PLN
7. Politeknik Negeri Semarang
8. Fakultas Teknik Universitas Diponegoro
9. Politeknik Negeri Malang
10. Sekolah Vokasi UGM
11. Politeknik Negeri Ujung Pandang
12. Fakultas Teknik Universitas Cenderawasih
13. Politeknik Negeri Ambon
14. Politeknik Negeri Kupang
15. Politeknik Negeri Manado
16. Politeknik Elektronika Negeri Surabaya
17. Politeknik Negeri Bali
18. Politeknik Negeri Banjarmasin
Informasi rekrutmen selengkapnya dapat dilihat di masing-masing perguruan tinggi.
Siaran pers ini juga terdapat di >>Klik link rilis resmi dari PLN>> www.pln.co.id menu Media, silahkan kunjungi website PLN untuk info lebih jelas.
Silahkan hubungi contac person resmi di halaman website PLN >> www.pln.co.id
Silahkan hubungi contac person resmi di halaman website PLN >> www.pln.co.id
Situs beritasomedterkini.blogspot.com tidak terkait dengan PLN mengenai lowongan pekerjaan ini.
0 Response to "Sebarkan Ke Saudara..!! PT.PLN (Persero) Butuh 5 Ribu Tenaga Baru, PLN Buka Lowongan Kerja hingga Juli"
Posting Komentar